Cara Buat DNS Server di Cisco Packet Tracer Terbaru 2024

Kangsos.com - DNS (Domain Name System) merupakan sistem yang penting dalam menjalankan operasi internet. Sebagai analisis dari artikel di atas, artikel tersebut menjelaskan tentang apa itu DNS dan bagaimana cara mengkonfigurasinya dengan menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer.

Pertama-tama, artikel menjelaskan bahwa DNS adalah sistem yang mengubah nama domain menjadi alamat IP. Misalnya, jika kita memiliki nama domain example.com, maka DNS akan menghubungkannya dengan alamat IP 93.184.216.34. Hal ini digunakan untuk mempermudah pengguna dalam mengakses situs web, karena manusia lebih mudah mengingat nama domain daripada alamat IP yang kompleks.

Selanjutnya, artikel menjelaskan langkah-langkah untuk membuat DNS Server menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer. Ada tiga tahap yang dijelaskan dalam artikel tersebut.

Pertama, kita perlu membuat topologi dengan menghubungkan PC Server, Switch, dan dua PC Client menggunakan kabel Straight. Setelah itu, kita perlu menambahkan alamat IP pada masing-masing perangkat. PC Server diberi alamat IP 192.168.1.1, sedangkan PC Client A dan PC Client B masing-masing diberi alamat IP 192.168.1.2 dan 192.168.1.3. Selain itu, PC Client juga perlu dikonfigurasi dengan Default Gateway dan DNS Server, yang diisi dengan alamat IP PC Server.

Kemudian, kita perlu mengkonfigurasi PC Server dengan mengaktifkan DNS Service dan mengisi nama domain serta alamat IP PC Server. Setelah konfigurasi selesai, kita dapat melakukan ping test pada PC Client dengan mengetikkan "ping nama domain" dan name server test dengan mengetikkan "nslookup nama domain". Jika ping tidak berhasil dan muncul pesan "Ping request could not find host," artikel memberikan beberapa solusi yang mungkin seperti memeriksa DNS Server di PC Client, memastikan alamat IP dan address di PC Server sudah benar, serta memeriksa IP Address di PC Server.

Cara Buat DNS Server di Cisco Packet Tracer Terbaru 2024

Berikut akan kita simulasikan penerapan DNS Server menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer:

1. Buat Topologi

Gambarkan sebuah PC Server, sebuah Switch dan dua PC Client. Hubungkan ketiganya menggunakan kabel Straight seperti gambar di bawah.

2. Tambahkan Alamat IP pada PC Server dan PC Client

Berikan IP pada Server 192.168.1.1, PC Client A 192.168.1.2, PC Client B 192.168.1.3, masing-masing tidak lupa ditambahkan subnet mask 255.255.255.0.

Khusus PC Client, Default Gateway dan DNS Server diisikan alamat IP PC Server yaitu 192.168.1.1.

3. Konfigurasi PC Server

Klik PC Server → Services → DNS → Pada DNS Service pilih On → Name diisi nama domain → Address diisi dengan alamat IP PC Server → Add.

Sampai di sini kita sudah selesai membuat DNS Server. Selanjutnya, kamu dapat test langsung dengan klik PC Client → Pilih Command Prompt → Lakukan test ping dengan mengetikan ping nama domain, misal pada contoh ini ping caraprima.com dan test name server dengan mengetikan nslookup caraprima.com.

Kenapa ketika saya ping tidak berhasil dan muncul kalimat "ping request could not find host caraprima.com ..."?

- Periksa apakah kolom DNS Server sudah diisi di PC Client.
- Pastikan kolom Address di PC Server sudah sesuai.
- Pastikan IP Address di PC Server sudah sesuai.

Dalam artikel ini, penjelasan tentang DNS Server menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer disampaikan dengan jelas dan detail. Pembaca diberikan langkah-langkah yang jelas untuk mengkonfigurasi DNS Server dan juga beberapa solusi jika terjadi masalah. Artikel ini sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin mempelajari atau mengimplementasikan DNS Server.